Gangguan kecemasan sosial adalah kondisi dimana seseorang akan merasakan kecemasan berlebih ketika berada di lingkungan sosial.
Masalah kesehatan mental ini telah mulai mempengaruhi sekitar 12 persen populasi manusia. Masalah kesehatan mental ini juga telah mempengaruhi beberapa titik kehidupan tiap orang. Seorang yang mengalami gangguan kecemasan sosial banyak mengalami kesulitan ketika berteman dan mempertahankan persahabatan, menemukan pasangan hidup, menemukan pekerjaan dan membangun karir, dan mengalami kesulitan untuk menjalani kehidupan sehari-hari.
Threatment yang dipakai untuk gangguan kecemasan ini bergantung pada keparahan gejala emosional dan fisik tiap orang. Selain itu, jangka waktu perawatan yang dilalui juga bervariasi. Ada sebagian orang yang bisa merespon secara optimal mengenai pengobatan dan terapi, namun juga terdapat beberapa kesulitan bahkan memerlukan dukungan sepanjang hidupnya.
Lantas, apa saja sih peran lingkungan sekitar jika menemui seseorang yang mengalami gangguan kecemasan sosial?
Dilansir dari Halodoc.com. Berikut beberapa terapi yang dapat dilakukan ketika menghadapi seseorang dengan gangguan kecemasan sosial. Simak ulasan berikut:
Terapi Perilaku Kognitif
Salah satu bentuk pengobatan psikoterapi yang pertama adalah melalui terapi perilaku kognitif. Pada terapi ini menerapkan bentuk psikoterapi yang dirancang untuk mengubah pikiran dan perilaku seseorang supaya bisa berpengaruh terhadap emosi dengan positif. Pada terapi ini, terbagi lagi dalam 3 jenis terapi perilaku kognitif, yaitu eksposur, restrukturisasi kognitif, dan pelatihan keterampilan sosial.
Terapi Penerimaan dan Komitmen
Terapi ini menerapkan teknik “gelombang ketiga” yang dikembangkan setelah terapi perilaku kognitif. Terapi ini dilandasi sesuai dengan filsafat Buddha. Yakni dari terapi penerimaan dan komitmen, dari sini sobat akan mempelajari tentang bagaimana menerima pikiran dan kecemasan buruk atau negatif daripada berusaha untuk menghilangkannya. Dari hasil melepaskan diri dari pikiran dan kecemasan sosial yang buruk, diharapkan gejala ini dapat berkurang secara alami. Tanpa bantuan obat sedikit pun.
Psikoanalisa
Terapi psikoanalisa akan melibatkan banyak orang yang menjadi seorang terapis. Hal ini dapat digunakan untuk membantu penderita dalam memahami masalah mendasar dari masa kanak-kanak yang mungkin jadi penyebab atau malah yang berkontribusi pada kecemasan sosial yang sedang dialami.
Terapi ini bermanfaat untuk orang yang memiliki konflik tetapi belum bisa terselesaikan. Sehingga menyebabkan timbulnya konflik baru atau bahkan semakin menumpuk yang menyebabkan adanya kecemasan sosial.
Psikoanalisis dapat berguna untuk beberapa kasus dalam mengeksplorasi resistensi terhadap perubahan.
Nah sobat, segala sesuatu akan jadi lebih menenangkan apabila disampaikan dan diutarakan. Oleh sebab itu, jangan pernah merasa sendiri ketika masalah datang menghampirimu. Atau bahkan memendam masalah itu. Semoga bermanfaat. Terima kasih.