Product knowledge adalah sebuah istilah yang umumnya digunakan dalam dunia bisnis atau usaha. Penggunaan kata-kata ini merujuk pada pengetahuan dari suatu produk yang harus dikuasai karyawan di setiap perusahaan. Pada praktiknya, ketika mereka bekerja pada sebuah perusahaan penjualan produk jasa atau barang akan dituntut supaya memahami – berapa minimal informasi dasar tentang produk yang akan diproduksi. Hal ini bertujuan apabila sewaktu-waktu ditanya oleh orang, baik itu teman, kerabat atau tetangga, diharapkan para karyawan dapat menyampaikan penjelasan atau jawaban yang memuaskan.
Berdasarkan terjemahan dari Bahasa Indonesia, product knowledge memiliki arti sebuah pengetahuan pada suatu produk. Umumnya, pengetahuan ini wajib dipahami oleh setiap orang yang bekerja pada sebuah perusahaan. Di khususkan pada seorang sales dan marketer dari perusahaan yang berhubungan dengan klien ataupun konsumen, baik secara langsung maupun via digital.
Seorang sales diwajibkan dapat menguasai seluruh informasi suatu produk yang akan dijual ke pelanggan. Tujuannya supaya bisa menjawab pertanyaan dengan baik. Tentunya hal ini tidak sama dengan metode menghafal dari naskah informasi sebuah produk, hal ini merupakan sebuah antisipasi apabila pembeli mengajukan pertanyaan yang kritis atau tak pernah diduga sebelumnya.
Pengetahuan produk secara keseluruhan , mendetail, dan maksimal dapat membuat presentasi dalam proses meyakinkan konsumen bisa berjalan dengan lancar dan searah dengan tujuan.
Nah Sobat, biasanya pembeli yang tertarik terhadap produk yang ditawarkan, akan memberikan beberapa model pertanyaan yang ada di pikiran mereka hal ini secara otomatis apakah produk milik kalian dapat untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan mereka.
Nah, disinilah tugas besar seorang sales untuk bertanggung jawab secara langsung mewakili perusahaan dalam proses penjualan produk melalui teknik tanya jawab lewat product knowledge yang telah mereka kuasai sebelumnya.
Sebelum itu, perusahaan telah melatih karyawan untuk memahami produk perusahaan dari sebuah skrip yang diberikan. Skrip ini berisi informasi lengkap terkait produk yang akan dijual. Dan sebagai proses alami dalam dunia marketing, setiap sales dan marketer juga harus mau untuk menggunakan produk-produk tersebut sehingga apabila pelanggan menemukan kendala yang tidak ada dalam skrip naskah informasi produk, seorang sales atau marketer dapat memberikan jawaban yang memuaskan dari pengalaman yang ia lakukan.
Product knowledge bukan hanya dibutuhkan untuk meningkatkan minat dan daya tarik pembeli pada suatu produk yang ditawarkan. Tetapi juga digunakan untuk membantu seorang sales dan marketer untuk menjalin komunikasi yang lebih baik dengan pembeli.
Bentuk komunikasi yang digunakan bisa berupa tanya jawab yang diajukan oleh seorang pembeli jika penasaran terhadap produk. Hal ini dikarenakan, pelangganpun berhak memahami seluk beluk mengenai produk yang akan dibeli sebelumnya.
Selain itu, penguasaan product knowledge ini juga akan membuat seorang sales lebih percaya diri dalam melakukan presentasi di depan pelanggan. Karena mereka tidak perlu gugup atau takut apabila pelanggan mengajukan pertanyaan di luar dugaan.
Menjadi seorang sales ataupun marketer memiliki peran penting ketika menjadi representasi perusahaan di depan pelanggan. Dilihat dari, bagaimana profesionalitas mereka ketika dapat mempengaruhi persepsi customer terkait brand perusahaan. Sehingga dalam hal ini, product knowledge yang dikuasai oleh seorang sales ataupu marketer dapat berperan dalam meningkatkan kredibilitas brand atau perusahaan.
Semakin besar kredibilitas yang berhasil dibangun, maka akan membuat calon customer jadi tidak ragu untuk melakukan pembelian terhadap produk yang telah ditawarkan.